MAKASSARSATUSUARA.CO.ID-Sejumlah massa aksi yang mengatasnamakan aliansi mahasiswa dan rakyat melakukan unjuk rasa didepan polsek galesong utara dan polres takalar. Jumat. 04 Agustus 2023
Di hadapan mapolsek galesong utara, Yayat selaku jenderal lapangan menyampaikan tuntutan dengan menggunakan pengeras suara.
“Aksi yang kami lakukan sebagai bentuk kekecewaan kami terhadap penanganan perkara di polsek galesong utara” Tegas yayat.
Lanjutnya, keluarga korban melaporkan kasus pengeroyokan ini di polsek tersebut ditanggal 25 Juni 2023 namun hingga kita tak ada penetapan tersangka satupun.
Terlihat massa aksi yang membentangkan spanduk bekas bertuliskan tangkap terduga pelaku pengeroyokan dan tegakkan supremasi hukum, copot kapolsek dan kanit reskrim polsek galut dan tegakkan supremasi hukum.
Kurang dari 2 ( jam ) berorasi, kapolsek didampingi kasar reskrim polres takalar dan kanit reskrim polsek galut muncul menemui massa aksi didepan mapolsek galesong utara.
“ada miskomunikasi kenapa pelaku penganiayaan 170, 351 belum di tangkap”. Ucap kapolsek galut
Tambahnya, selama ini laporannya bahwa sudah di lakukan pencarian, beliau, pelaku belum ada di tempatnya.
Kanit reskrim polsek sampaikan bahwa kendalanya pelaku belum di dapatkan dan perkara ini tetap di tangani.
Kasat reskrim polres takalar juga sampaikan bahwa dia menampung aspirasi pengunjuk rasa dan menjadikan tuntutan massa aksi sebagai bahan evaluasi untuk mengatensi laporan daripada pelapor. Pungkasnya
Jenderal lapangan, yayat, sampaikan bahwa penyampaian yang disampaikan ketiganya sangat berbelit - belit dan tidak masuk akal sebab terduga pelaku katanya diduga berkeliaran bebas di publik
Audiens belum ditutup namun massa aksi terlihat langsung meninggalkan lokasi unjuk rasa dengan raut wajah kekecewaan.
Seluruh massa aksi bergeser ke depan mapolres takalar dan menyapaikan tuntutannya menggunakan megaphone pengeras suara.
“Kami meminta kepada polres untuk mencopot kapolsek galesong utara dan kanit reskrim polsek galesong utara untuk di copot”.tegas yayat
Selang beberapa waktu menyampaikan orasi, mereka melakukan audiensi dengan KBO RESKRIM Polres Takalar.
“Kami akan melakukan pemanggilan terhadap kanit reskrim, penyidik dan jajarannya untuk melakukan gelar perkara tentang perkembangan laporan pelapor. Tutur KBO Reskrim Polres Takalar
Tambahnya, Dia menggaransikan untuk perkara ini di usut hingga tuntas.
Usai melakukan audiens, yayat sampaikan bahwa ketika kapolsek dan kanit reskrim polsek galut di tidak di copot dan terduga pelaku pengeroyokan tidak segera di tangkap, pihaknya akan melakukan unjuk rasa kembali.Tutupnya
Social Header