Jayapura, Papua – Aparat Keamanan memastikan bahwa situasi keamanan di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, kini berada dalam kondisi kondusif dan terkendali.
Masyarakat yang sebelumnya mengungsi akibat serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) mulai kembali ke distrik masing-masing untuk melanjutkan aktivitas mereka.
Hal ini diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom., saat ditemui di Kota Jayapura, Kamis (27/03/2025).
Kabid Humas menyampaikan bahwa Pemda Yahukimo telah membentuk satu tim yang melibatkan Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Mahasiswa yang berrugas untuk mencari fakta pada peristiwa 21 Maret 2025.
“Satu tim tersebut juga akan bergandeng dengan aparat keamanan TNI dan Polri guna proses penegakan Hukum kepada pelaku pembunuhan, penganiayaan serta pembakaran di Distrik anggruk tersebut,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Yahukimo AKBP Heru, S.Sos., M.M, mengatakan untuk situasi saat ini di Distrik Anggruk berangsur-angsur kondusif dan terkendali. Saat ini Aparat gabungan TNI-Polri masih melakukan sterilisasi dan pemulihan situasi.
“Masyarakat yang berlari kedalam hutan pun satu persatu sudah kembali ke honai mereka masing-masing,” ucap Kapolres.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan keberhasilan pemulihan Yahukimo tidak terlepas dari kerja sama semua pihak, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, aparat keamanan, maupun masyarakat.
“Segala upaya ini dilakukan demi menjamin masa depan generasi muda agar mereka dapat tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman dan kondusif,” kata Kapolres.
Kapolres juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap bersinergi dalam menjaga stabilitas wilayah.
“Keamanan dan kesejahteraan warga adalah prioritas utama, sehingga semua pihak harus bersama-sama menjaga ketertiban agar kejadian serupa tidak terulang,” pungkasnya.
(*)
Social Header